Dari kubu Honda, Marc Marquez hampir bisa dipastikan akan bergabung dengan tim Repsol Honda setelah ‘aturan rookie’ resmi dicabut. Dan cerita berkembang di Spanyol bahwa Repsol menyebut Rossi-Marquez sebagai “Dream Team”.
This is featured motogp
Replace these every slider sentences with your featured post descriptions.Go to Blogger edit html and find these sentences.
This is featured rider
Replace these every slider sentences with your featured post descriptions.Go to Blogger edit html and find these sentences.
This is featured rossi
Replace these every slider sentences with your featured post descriptions.Go to Blogger edit html and find these sentences.
This is featured motogp
Replace these every slider sentences with your featured post descriptions.Go to Blogger edit html and find these sentences.
This is featured motogp
Replace these every slider sentences with your featured post descriptions.Go to Blogger edit html and find these sentences.
This is featured motogp
Replace these every slider sentences with your featured post descriptions.Go to Blogger edit html and find these sentences.
This is featured motogp
Replace these every slider sentences with your featured post descriptions.Go to Blogger edit html and find these sentences.
This is featured motogp
Replace these every slider sentences with your featured post descriptions.Go to Blogger edit html and find these sentences.
This is featured motogp
Replace these every slider sentences with your featured post descriptions.Go to Blogger edit html and find these sentences.
This is featured motogp
Replace these every slider sentences with your featured post descriptions.Go to Blogger edit html and find these sentences.
This is featured motogp
Replace these every slider sentences with your featured post descriptions.Go to Blogger edit html and find these sentences.
Rabu, 04 Juli 2012
marquez dan lorenzo siap dampingi Rossi
Dari kubu Honda, Marc Marquez hampir bisa dipastikan akan bergabung dengan tim Repsol Honda setelah ‘aturan rookie’ resmi dicabut. Dan cerita berkembang di Spanyol bahwa Repsol menyebut Rossi-Marquez sebagai “Dream Team”.
photo gallery motogp assen 2012
Rossi : Menunggu janji ducati
Sepuluh lap menjelang finish, Rossi harus masuk pit sehingga tidak bisa melanjutkan duelnya menghadapi Nicky Hayden, Hector Barbera dan Cal Crutchlow.
“Mustahil untuk terus lanjut. (Ben) Spies dan Barbera juga punya masalah yang sama, tetapi itu terjadi pada mereka saat hanya 4 lap tersisa. Saya tidak bisa membawanya hingga ke garis finish,” tutur Rossi seperti dilansir oleh GPone.com.
Problem ban di assen :Bridgestone minta maaf
Beberapa pembalap mengalami masalah pada ban belakang mereka. Valentino Rossi harus kembali ke pit untuk mengganti ban setelah ban belakangnya compang-camping karena terkelupas (lihat photo).
Lorenzo: Fit untuk sachsenring
Pasca insiden di tikungan pertama sirkuit Assen itu, pergelangan kaki kanan Lorenzo terkilir. Pembalap asal Mallorca itu awalnya tidak menjalani perawatan di track, namun hari berikutnya ia merasakan ketidaknyamanan yang cukup besar, yang kemudian mendorongnya untuk berangkat ke rumah sakit di Barcelona untuk diagnosis.
Review:Motogp assen
First of all, tentu saja kecelakaan yang dialami oleh Jorge Lorenzo. Ia harus tersingkir dari balapan sebelum melewati tikungan pertama di lap pertama akibat manuver ceroboh yang dilakukan oleh Alvaro Bautista.
paddock girl TT assen
Lorenzo terancam penalty
M1 yang digunakan Lorenzo saat balapan GP Belanda itu menggunakan mesin baru. Mesin ketiga dari alokasi enam mesin per pembalap sepanjang musim. Akibat kecelakaan itu, mesin rusak berat.
Ezpeleta:motogp teknologi vs hiburan
Perubahan aturan itu hanya menyangkut beberapa hal kecil seperti penghapusan aturan rookie, pembatasan jumlah motor prototype (dua untuk tim pabrikan dan dua lainnya untuk tim satelit) serta beberapa perubahan aturan untuk kelas Moto3.
Selasa, 19 Juni 2012
Crutchlow: Valentino Rossi Masih Salah Satu Pembalap Terbaik
Cal Crutchlow mengakui kalau Valentino Rossi masih menjadi salah satu pembalap terbaik di MotoGP terlebih setelah pembalap Ducati tersebut membuktikan kapabilitasnya dalam menggeber motor dalam balapan basah GP Prancis yang digelar di Le Mans akhir pekan lalu.
Pedrosa: Pemakaian Ban Depan Baru Rugikan Honda
Dani Pedrosa merasa sangat tidak puas terhadap performa ban depan Bridgestone baru yang akan dapat dipakai sepenuhnya menggantikan ban yang lama pada balapan MotoGP seri keenam yang bakal berlangsung di Sirkuit Silverstone, Inggris.
Mulanya ban depan baru tersebut didesain untuk mempercepat proses pemanasan ban guna menghindari seringnya kecelakaan yang diakibatkan oleh ban yang masih dingin. Selain itu, Bridgestone mengklaim kalau ban baru tersebut memberikan ketahanan yang lebih lama saat dipakai untuk balapan.
Akan tetapi Dani Pedrosa yang memang sudah lama sangat menentang peralihan ban depan baru yang sudah dapat dicoba mulai seri Jerez tersebut mengatakan kalau ban baru tersebut berbahaya bagi rider Repsol Honda karena bagian depan motor RC213Vnya mengalami chatter yang membuatnya sulit dikendalikan saat memasuki tikungan.
Usai melakoni tes di Catalunya Dani Pedrosa mengatakan: “Untunglah kami bisa melakukan tes pada trek kering untuk mencoba sejumlah hal pada motor kami. Kami membuat sejumlah kemajuan tetapi tidak cukup untuk disebut sebuah langkah yang besar.
“Pada dasarnya kami mencoba untuk membuat ban depan yang baru agar bekerja dengan baik. Kami melakukan banyak lap dan mencoba hal-hal yang berbeda pada sasis, fork, distribusi berat dan lain sebagainya.
“Kami mendapati chatter pada bagian belakang dan sekarang kami juga menjumpainya pada bagian depan. Saya akan tetap terbuka dan tetap mencoba dengan keras bersama tim untuk memperbaiki situasi tersebut.
“Tetapi situasi seperti ini tidak adil untuk Honda. Mereka beralasan untuk mengganti ban tersebut untuk keselamatan. Tetapi saat ini ban tersebut tidaklah aman bagi kami. Kami membalap mendekati batas maksimal di setiap lapnya. Kami memutuskan untuk tidak pergi ke Aragon karena kami tak punya pilihan untuk mengetes ban depan yang baru di sana.”
Rekan satu timnya, Casey Stoner juga mengatakan hal serupa. Baginya tak perlu ada jenis ban depan baru karena para pembalap lain tidak mengeluhkan versi ban standar yang sebelumnya.
Pada saat melakoni tes di Catalunya, Stoner mengaku fokus untuk mengurangi problem getar pada RC213V dan pembalap asal Australia tersebut mengatakan: “Pada tingkat tertentu kelihatannya kami sudah membenahi masalah getar tersebut. Dan hal itu merupakan langkah positif untuk ke depannya. Tetapi kami harus mencobanya di trek lain untuk lebih jelasnya. Masih ada chatter jadi kami masih memiliki pekerjaan namun sebenarnya kami sudah membuat langkah maju. Ban depan baru ini menghasilkan lebih banyak chatter di depan. Kami tak menyukainya namun akan membuat motor kami bekerja dengannya.
Valentino Rossi: Perlu 100 Lap Untuk Kejar Podium
Walaupun Valentino Rossi merasa senang dapat memperdekat gap terhadap barisan depan dan meraih finish terbaiknya di trek kering, namun Valentino Rossi tetap realistis terhadap kansnya untuk mengejar podium masih harus melewati jalan panjang.
Valentino Rossi terlibat persaingan bersama Alvaro Bautista untuk memperebutkan posisi keenam pada balapan MotoGP Catalunya yang bergulir pada Hari Minggu. Tetapi, Rossi kehilangan grip pada ban Bridgestone berkompon lunak yang dipakainya hingga tak mampu lagi berjuang memperebutkan P6 dan harus puas menyelesaikan 25 lap balapan di tempat ketujuh.
Valentino Rossi: Swingarm Aluminium ‘Getarkan’ Ducati GP12
Valentino Rossi mengaku mendapatkan masalah getar pada motor Desmosedici GP12 saat mempergunakan swingarm aluminium pada tes Catalunya pada Hari Senin.
Valentino Rossi mencatatkan waktu tercepat ke-11 dengan catatan waktu terbaik 1.43.252 usai mengitari Sirkuit Catalunya sebanyak 56 lap.
Rossi mengaku kalau pada tes kali ini tim Ducati fokus pada set up dan mencoba sedikit update komponen baru.
Satu Langkah Maju Untuk Andrea Dovizioso
Andrea Dovizioso merasa senang terhadap perkembangan motor M1 dan feeling yang didapatnya untuk menungangi motor Yamaha tersebut.
Dovizioso mampu menjadi pembalap tercepat dalam sesi tes MotoGP Catalunya yang digelar pada Hari Senin. Pada hari sebelumnya, pembalap asal Italia tersebut juga sukses meraih podium ketiga dan mendesripsikan podium perdananya pada musim ini tersebut sebagai moment yang indah.
Mesin Baru Kurang ‘Greget’, Ben Spies: Pembalap Inginkan 10 km/jam Lebih Cepat
Yamaha Factory melakukan eksperimen terhadap mesin, elektronik dan sasis dalam sesi tes yang diselenggarakan di Catalunya kemarin.
Jorge Lorenzo mengaku kalau update mesin M1 yang ia coba pada Hari Senin masih belum memberikan kecepatan maksimal untuk menandingi kecepatan RC213V Honda.
Di Laguna Seca, Valentino Rossi Mulai Pikirkan 2013
Valentino Rossi mengatakan kalau ia tidak akan mulai memikirkan masa depannya di MotoGP hingga balapan Laguna Seca atau Brno.
Masa kontrak Valentino Rossi bersama tim Ducati akan habis pada akhir musim ini. The Doctor tak ingin gegabah untuk memutuskan ke tim manakah dirinya akan berlabuh untuk menjalani musim kompetisi MotoGP 2013.
Fokus Valentino Rossi Hanya Untuk Ducati
Manajer Valentino Rossi, Davide Brivio mengatakan kalau The Doctor tidak tergesa-gesa untuk memikirkan rencana kepindahannya ke tim lain selepas Jorge Lorenzo yang menjadi kunci bursa transfer MotoGP 2013 telah resmi menandatangani perpanjangan kontrak bersama Tim Yamaha Factory selama dua tahun.
Soal Pemakaian Ban Baru, Jorge Lorenzo: Nasib Sial Repsol Honda
Jorge Lorenzo mengatakan kalau pemakaian standar ban depan baru yang akan dilakukan mulai seri GP Silverstone merupakan keputusan yang tepat.
Pasalnya, mayoritas pembalap MotoGP lebih menyukai ban Bridgestone jenis baru tersebut daripada versi sebelumnya yang telah dipakai pada lima balapan awal MotoGP 2012.
Stoner dan Pedrosa Heran Atas Fenomena Ganjil di MotoGP
Casey Stoner dan Dani Pedrosa merasakan sejumlah fenomena ganjil yang terjadi di MotoGP. Mulai dari ketidakjelasan alasan pergantian standar jenis ban hingga ganjaran hukuman penalti Marc Marquez yang sulit untuk dimengerti.
Dani Pedrosa merasa kebakaran jenggot dan menyesali keputusan yang diambil oleh Bridgestone dan penyelenggara MotoGP untuk mengganti jenis ban depan baru yang akan dijadikan standar mulai seri Silverstone.
Casey Stoner Tak Berencana Kembali Balapan di GP Australia 2013
Casey Stoner membatah sudah merencanakan untuk comeback ke balapan MotoGP pada seri balapan kandang yang bakal digelar di Philip Island, Australia pada musim 2013.
Stoner telah mengumumkan bakal bakal pensiun dari balapan MotoGP akhir musim ini dan dirinya membantah rumor yang menyebutkan kalau dirinya akan kembali terjun balapan sebagai pembalap berstatus wild-card pada musim depan.
Jorge Lorenzo Tetap Membalap di Tim Yamaha Factory Untuk MotoGP 2013 dan 2014
Yamaha mengumumkan kalau Jorge Lorenzo bakal tetap menjadi pembalap Yamaha Factory untuk musim 2013 dan 2014.
Jorge Lorenzo sudah bergabung bersama tim pabrikan Yamaha tersebut sejak tahun 2008 silam dan telah meraih pencapaian fantastis, yakni dengan memenangkan gelar Rookie terbaik pada musim pertamanya membalap di kelas MotoGP. Kemudian, Lorenzo mampu menjadi runner-up dalam klasemen akhir MotoGP 2009 yang mengantarnya untuk menyabet gelar juara dunia perdananya di kelas premier pada tahun 2010.
Bersama Yamaha, Jorge Lorenzo kembali meraih peringkat kedua pada klasemen akhir MotoGP musim 2011. Saat ini, pembalap berusia 25 tahun tersebut kokoh di puncak klasemen sementara dengan unggul 20 poin atas rival terdekatnya setelah sukses memenangkan tiga dari lima balapan yang sudah digelar sejauh ini.
Berbagai rumor telah menyeruak yang menyebut kalau Jorge Lorenzo bakal pindah ke tim lain selepas masa kontraknya bersama Tim Yamaha Factory berakhir pada akhir musim 2012.
Jika Peraturan Baru Berlaku Lebih Awal, Honda Bakal Keluar Dari MotoGP
Honda mengancam akan keluar dari kejuaraan MotoGP jika penyelenggara kejuaraan ini menerapkan perubahan regulasi besar-besaran lebih cepat, yakni mulai musim 2014.
Dorna, yang tergabung dalam GP Commision selaku penyelenggara MotoGP menginginkan untuk mempercepat diberlakukannya perubahan regulasi teknis lebih awal dari rencana semula, yakni mulai tahun 2015.
Tolak Tawaran Honda, Jorge Lorenzo: Hati Saya Berkata Yamaha
Jorge Lorenzo mengatakan kalau mengambil keputusan untuk bertahan membalap bersama tim Yamaha Factory selama dua tahun ke depan tidaklah mudah.
Apalagi, Jorge Lorenzo telah mendapatkan tawaran kontrak dari Repsol Honda untuk mengisi kursi lowong yang ditinggalkan oleh Casey Stoner yang bakal pensiun pada akhir musim ini.
Tetapi, Jorge Lorenzo mengikuti kata hatinya hingga memutuskan untuk membalap bersama tim pabrikan Yamaha sampai musim 2014.
Jorge Lorenzo Harapkan ‘Speed Booster’ Yamaha
Jorge Lorenzo mengharapkan Yamaha akan mampu menyediakannya sebuah mesin yang lebih baik mulai pertengahan musim guna menyamai kecepatan motor RC213V kepunyaan duo pembalap Repsol Honda.
Jorge Lorenzo dapat memenangkan balapan MotoGP Inggris dengan perjuangan sulit. Pasalnya, Lorenzo melakukan start buruk setelah hanya mampu mengamankan posisi start keempat. X-Fuera mengaku berjuang keras untuk tetap dekat dengan pertarungan depan, yang saat itu diisi oleh Ben Spies, Casey Stoner, Alvaro Bautista dan Nicky Hayden.
Kesabarannya menunggu saat yang tepat untuk melakukan overtake membuat pembalap Yamaha Factory tersebut merangkak naik hingga beradu kecepatan dengan Casey Stoner untuk memperebutkan posisi terdepan.
Casey Stoner Kritik Bridgestone Usai Balapan di Silverstone
Casey Stoner kembali melontarkan kritik pedas terhadap Bridgestone selaku penyedia ban tunggal di MotoGP.
Stoner mempertanyakan performa ban belakang yang dipakainya karena pembalap Repsol Honda tersebut kehilangan grip hanya setelah memakai ban tersebut selama lima lap, yang menyulitkannya untuk tampil maksimal dalam menghadapi pertarungan sengit melawan Jorge Lorenzo pada balapan MotoGP Inggris yang berlangsung di atas lintasan kering Sirkuit Silverstone.
Pada awal balapan, Stoner mencoba untuk mengejar Ben Spies yang saat itu memimpin race. Tetapi, juara dunia MotoGP sebanyak dua kali tersebut tak dapat menyerang Spies yang saat itu memiliki grip yang ‘superior’.
Jorge Lorenzo Perkasa di Balapan Silverstone, Inggris
Dengan brilian, Jorge Lorenzo sukses memenangkan balapan MotoGP Inggris yang berlangsung di atas lintasan kering Silverstone.
Selasa, 03 April 2012
era transisi motogp di mulai tanggal 8 april 2012
Stoner vs Lorenzo
Casey Stoner dan Jorge Lorenzo, dua nama yang musim lalu bersaing memeperebutkan gelar dunia akan kembali mengawali persaingan mereka
Selasa, 13 Maret 2012
Jadwal MotoGP & Wsbk 2012
Berikut ini adalah jadwal tes musim dingin untuk musim kompetisi MotoGP 2012:
MotoGP
Senin, 05 Maret 2012
Data Statistik Rider MotoGP 2012
Valentino Rossi | |||
Tahun | Kelas | Motor | Posisi |
1996 | 125 | Aprillia | 9 |
1997 | 125 | Aprillia | 1 |
1998 | 250 | Aprillia | 2 |
1999 | 250 | Aprillia | 1 |
2000 | 500 | Honda | 2 |
2001 | 500 | Honda | 1 |
2002 | MotoGP | Honda | 1 |
2003 | MotoGP | Honda | 1 |
2004 | MotoGP | Yamaha | 1 |
2005 | MotoGP | Yamaha | 1 |
2006 | MotoGP | Yamaha | 2 |
2007 | MotoGP | Yamaha | 3 |
2008 | MotoGP | Yamaha | 1 |
2009 | MotoGP | Yamaha | 1 |
2010 | MotoGP | Yamaha | 3 |
2011 | MotoGP | Ducati | 7 |
Sabtu, 03 Maret 2012
Tertinggal Di Belakang, Ducati Tidak Panik
Rossi merasa heran mengapa ia tak dapat melaju sekencang pembalap yang membesut motor lainnya. Tetapi Guareschi menjelaskan kalau Valentino Rossi menghabiskan tiga hari tes di Sepang untuk menjajal banyak komponen baru yang menyulitkannya untuk memperbaiki posisi.
Guareschi mengatakan, “Dia menyelesaikan banyak sekali pekerjaan mengetes banyak sekali set up dan pemecahan solusi yang berbeda. Normal saja kalau pembalap tidak mencapai performa maksimal dalam situasi tersebut karena prioritas mereka bukan pada kecepatan (catatan waktu), kecuali pembalap tersebut sedang tidak beruntung.
“Faktanya performa Valentino sangat mirip dengan Hayden yang masih belum pulih 100% dan itu menunjukkan kalau kami bisa melakukan lebih banyak lagi. Jika dia hanya konsen untuk menambah kepercayaan dirinya terhadap motor tersebut, tentu saja Rossi akan lebih cepat, tapi prioritasnya sekarang terfokus pada pekerjaan yang lainnya.
Hector Barbera menjadi pembalap Ducati tercepat dalam sesi tes yang berlangsung kemarin. Tetapi Guareschi tak cemas kalau lap time terbaik yang diraih Barbera dengan motor GPZero akan membenamkan kekuatan GP12. Terlebih sejumlah ‘saksi mata’ menyebutkan kalau catatan waktu terbaik Barbera diraihnya saat mengikuti pembalap yang lebih cepat.
Guareschi melanjutkan, “Pekerjaan yang dilakukan Hector Barbera selama tes kali ini sungguh berbeda dari kami. Motor yang dipakainya sama dengan yang kami punya bulan lalu, jadi dia bisa sepenuhnya fokus untuk memahami motor itu, beradaptasi dan membangun kepercayaan diri. Catatan waktu terbaiknya tidak berada di luar jangkauan Valentino.”
Lorenzo Siapa Yang irit Ban Dia Menang
Dalam tes pra musim kedua yang bertempat di Sepang, Lorenzo berkesempatan melakukan simulasi balapan, membesut motor YZR-M1 sepanjang 19 lap untuk menguji performa ban lunak Bridgestone terbaru. Juara dunia musim 2010 tersebut dikejutkan oleh degaradasi grip yang berlangsung dengan cepat. Akan tetapi daya tahan ban tersebut mengalami penurunan drastis hanya setelah membalap selama empat lap.
Masalah Hayden dan Rossi Bagai Bumi dan Langit
Nicky Hayden menjelaskan: “Motornya terasa lebih baik dalam pengereman dan saat memasuki tikungan, dan saya suka respon yang diberikan oleh motor tersebut. Juga catatan waktu tidak terpengaruh oleh kondisi trek yang memanas dan licin. Sekarang kami perlu berkutat pada chatter dan corner exit.
“Kami mendapatkan beberapa ide. Ini merupakan tes pertama yang sesungguhnya bagi saya. Tentunya kami ingin menyelesaikan problem getar itu tapi kami punya banyak kesempatan untuk berbenah. Ada banyak area yang belum kami perhatikan minggu ini karena cuaca yang tidak memungkinkan.
“Saya mulai menggunakan elektronik baru pada hari pertama. Saya kira Rossi mulai mengujinya pada hari kedua, dan saya menyukainya. Kemudian Rossi menemukan sedikit geometri yang berbeda yang tidak saya dapatkan. Saya masih bekerja pada pengubahan settingan basic. Sebenarnya motornya punya masalah yang berbeda dari tahun lalu.”
Juara dunia MotoGP tahun 2006 tersebut juga sempat mengalami crash, sekitar 30 menit sebelum tes berakhir namun tak bedampak pada cedera bahunya. Kini Hayden menatap tes terakhir yang berlangsung di Jerez, Spanyol mulai 23 Maret mendatang.
Hayden menambahkan:
Rossi : Realistis di 2012
“Sepeda motor telah berubah cukup drastis, dan Ducati telah membuat upaya besar untuk membuatnya siap pada waktunya untuk test pertama. Saya tidak khawatir, tetapi lebih optimis dan percaya diri. Begitu kita memulai pengujian, kita akan tahu di titik mana kita berada dan seberapa banyak kita telah berhasil melakukan peningkatan. Saya tidak mengharapkan motor yang akan sempurna sejak test pertama, tapi saya pikir kami bisa memahami jika kita telah bekerja dengan baik. Kami telah membuat rencana kerja yang lebih terorganisir dan jelas untuk 2012,” komentar Rossi.
Selain tentang motor baru, banyak orang tentu masih bertanya-tanya tentang apa yang yang sebenarnya terjadi dengan Rossi dan Ducati tahun lalu.
“Tahun lalu lebih buruk karena dari test pertama kami memahami bahwa musim ini akan sangat tangguh dan sulit. Setelah tiga lap kami mengerti kami tidak bisa memenangkan balapan pertama, tapi sekarang situasinya lebih baik – karena saya fit. Hari ini saya dalam kondisi fisik yang baik, dan kita memiliki dua atau tiga minggu ke depan. Saya siap untuk test pertama. Mencoba untuk memenangkan balapan pertama hanya mimpi dan secara realistis kami masih terlalu jauh, tapi mungkin motor baru akan menjadi sebuah keajaiban.”
“Kami mencoba untuk mempercepat segalanya, dan itulah sebabnya debut GP12 kami lakukan sedini mungkin, kita menyadari motor lama akan membuat kita berjuang. Sayangnya kita juga berlari dalam masalah dengan motor baru, yang kemudian kita mulai mengerjakannya. Pada akhirnya itu adalah hibrida antara dua motor, yang lama dan yang baru, tapi sekarang Filippo Preziosi telah merancang sebuah motor yang sama sekali baru.”
Meskipun dengan segala perubahan yang telah dilakukan pabrikan Italia itu, Valentino tetap berusaha realistis dan belum berani memasang target untuk bersaing memperebutkan title kejuaraan 2012.
“Saya tidak ingin mengatakan dari awal bahwa saya tidak bisa berjuang untuk kejuaraan, tetapi saya harus realistis. Pada akhirnya ada 1,5 detik kita harus pulih, dan target kami adalah untuk mendekat dengan pembalap lain dan mampu balapan dengan mereka dan fight dengan mereka. Ini adalah tujuan kami. Kita tahu kita membutuhkan waktu, tapi kami bekerja sama dengan baik. Bekerja dengan Ducati sangat baik, bahkan jika hasilnya berada di bawah harapan kami. Suasananya bagus dan kita semua percaya pada apa yang kita lakukan.”
Lebih jauh The Doctor kemudian mulai sedikit bicara lebih rinci tentang Ducati baru yang akan dipersiapkan untuk musim ini.
“Salah satu hal paling penting adalah membuat ban cepat bekerja seperti yang seharusnya, sehingga bersama-sama dengan Filippo, kita sudah mencoba untuk datang dengan motor yang akan membiarkannya melakukannya sebaik mungkin. Kami akan melihat apakah kita sudah berhasil untuk hal itu. Semoga Bridgestone juga akan bekerja dengan kami dalam arah ini. Kita tidak perlu perubahan besar dari ban, hanya modifikasi kecil akan membantu untuk pembalap. Kita hanya perlu sedikit bantuan dari bagian mereka, dan itu harus memungkinkan. Pada tahun 2007 mereka sudah membuktikan mereka bisa membuat ban terbaik di dunia, sehingga tidak perlu menjadi goal mereka lagi.”
Tahun 2012 MotoGP akan kmbali ke mesin 1000cc. Tetapi menurut Rossi motor baru yang akan dipakai musim ini karakteristiknya justru lebih mirip dengan 800cc ketimbang 990cc lima tahun yang lalu, terutama karena adanya berbagai piranti elektronik.
“Motor-motor baru akan lebih menyenangkan untuk dinaiki, tapi sayangnya lebih mirip dengan 800 daripada 990 lama, ada banyak alat bantu elektronik dan ban sangat berbeda dengan lima tahun lalu. Motor ini sangat kuat, dan mesin yang lebih besar lebih menarik untuk dinaiki dan memungkinkan untuk beberapa sliding, jadi saya pikir itu perbaikan. Saya juga berharap mesin yang lebih kuat membantu pembalap (berbadan) lebih besar seperti saya dan Hayden, karena kami kehilangan terlalu banyak dari pembalap yang lebih ringan pada era 800.”
Selanjutnya pembicaraan mulai mengarah pada kontrak. Akhir musim 2012 ini kontrak Rossi dengan Ducati akan berakhir seperti juga halnya dengan pembalap-pembalap pabrikan lainnya. Dan Rossi ternyata masih betah di Ducati dan mengaku sangat mustahil kembali bergabung dengan pabrikan Jepang.
“Saya pikir kita akan membahas itu selama musim ini, tapi saya tidak ingin hal itu menjadi gangguan terlalu banyak dari kejuaraan. Ini akan menarik karena semua kontrak pembalap habis sehingga bisa menjadi kartu reshuffle. Saya ingin membantu Ducati mencapai sesuatu, untuk memenangkan gelar lain, dan kemudian mungkin berhenti. Tapi saya ingin setidaknya satu kontrak yang lebih, dua tahun lagi.”
“Situasi dengan pasar pembalap akan menarik, tetapi tampaknya sangat tidak mungkin saya akan kembali pada motor Jepang.”
Bulan depan pemegang predikat juara dunia 9 kali itu akan genap berusia 33 tahun. Usia yang sudah tidak muda lagi, terutama jika dibandingkan dengan rival-rivalnya seperti Casey Stoner, Dani Pedrosa ataupun Jorge Lorenzo. Meski begitu Rossi merasa gairahnya untuk balapan tidak berubah.
“Kelaparan saya untuk sukses masih sama seperti sebelumnya, dan saya masih merasa sangat cepat. Satu-satunya hal yang telah berubah, secara alami, adalah usia saya. Sekarang saya bagian dari generasi yang lebih tua. Tapi saya masih tertarik pada balap dan saya pikir saya sangat kompetitif. Saya hanya perlu berada dalam situasi yang tepat untuk menunjukkan hal itu. Ini adalah sesuatu yang baik. Ducati dan saya bekerja. Saya bersaing dengan pembalap yang sangat kuat yang lebih muda, dan sekarang lebih sulit untuk membuat perbedaan dengan memenangkan 10 atau 11 balapan dalam satu musim.”
Bicara 10 kemenangan, tahun lalu Stoner berhasil melakukannya. Bagi Rossi kehebatan Honda musim lalu karena mereka berani mengeluarkan dana selangit demi mencapai kemenangan, dan pabrikan lain tak kuasa mengikutinya.
“Musim lalu Honda memutuskan untuk menang, dan mereka mengeluarkan anggaran yang orang lain tidak bisa menyesuaikan, membuat motor yang luar biasa dalam proses. Saya pikir teknologi ini akan dilewati ke 1000, tapi saya berharap bahwa kita dan Yamaha dapat lebih kompetitif dan membuat kejuaraan yang lebih seimbang.”
Rossi mengawali musim 2011 terkendala cidera bahu akibat kecelakaan motocross. Tahun ini rekan satu timnya, Nicky Hayden dan rekan senegaranya, Andrea Dovizioso yang mengalaminya. Bagi The Doctor itu adalah bagian dari pekerjaan seorang pembalap.
“Itu bagian dari pekerjaan kami. Kami perlu berada pada motor untuk melatih dan meningkatkan riding style kami. Selalu berbahaya ketika Anda naik, dan khususnya pada motor motocross, tetapi penting bahwa kita latihan dengan berbagai jenis motor, atau bahkan track datar, untuk meningkatkan feeling kita dengan slide. Anda hanya perlu berhati-hati dan beruntung.”
Daftar Sementara Semua Rider dan Tim Motogp 2012
Casey Stoner kembali akan menggunakan nomor #1 seperti pada musim 2008, Jorge Lorenzo akan kembali dengan angka #99, sementara Stefan Bradl telah memilih untuk balapan dengan dengan #6, setelah nomor #65 yang dipakainya meraih gelar di kelas Moto2 tahun lalu dipensiunkan untuk menghormati Loris Capirossi.
MotoGP:
1 Casey Stoner AUS Honda Team (HONDA)
4 Andrea Dovizioso ITA Yamaha Tech 3 (YAMAHA)
Lorenzo dan Spies Siap Berbagi ilmu DEngan Pembalap Indonesia
Kunjungan Lorenzo dan Spies ke Jakarta kali ini adalah untuk meet and greet dengan penggemar dan coaching clinic buat para pembalap Yamaha Indonesia dari ajang Yamaha Cup Race.
Lorenzo menemui para penggemarnya, 200 konsumen Yamaha dan media dalam sebuah acara meet and greet yang digelar di Atrium Plaza Epicentrum, Kuningan, Jakarta, Jumat (13 Januari). Kehadiran juara dunia MotoGP 2010 itu juga sekaligus menjadi momen soft launching New Jupiter Z white, motor bebek baru Yamaha yang TVC-nya dibintangi Lorenzo.
Sementara para pembalap Yamaha Indonesia mendapatkan ilmu berharga dari duo tim Yamaha Factory Racing, Lorenzo dan Spies, dalam coaching clinic di Sentul, Bogor, Minggu (15 Januari 2012). Lorenzo dan Spies memberikan pengetahuan teori tentang teknis membalap dan bagaimana menjadi pebalap sukses seperti mereka.
Kehebatan Pembalap Tidak Bisa Dibandingkan
Kemarin jejaring sosial twitter heboh oleh “ulah” Repsol Honda (@HRC_MotoGP) yang meng-upload statistik antara Casey Stoner dan Valentino Rossi dalam kurun waktu 2006-2011. Di sana tampak antara keduanya sama-sama meraih dua kali juara dunia, tapi secara umum Stoner terlihat punya prestasi yang lebih baik dari The Doctor (lihat gambar).
Rossi Targetkan Bersaing Dengan Pedrosa dan Spies
Masalah kurangnya feeling di bagian depan (front end) yang menjadi momok sepanjang musim 2011 kabarnya sudah tak lagi muncul pada Desmosedici versi baru. Problem chatter yang dialami oleh Honda dan Yamaha juga tidak terjadi dengan Ducati. Oleh karenanya Rossi sudah berani pasang target podium untuk musim 2012. Tetapi ia mengaku masih belum yakin bisa menandingi Casey Stoner dan Jorge Lorenzo.
Lorenzo "i Love Indonesia"
“Indonesia adalah negara tanpa tradisi panjang dalam balap sepeda motor. Setidaknya, tidak seperti tradisi yang dapat Anda temukan di Spanyol atau Italia. Karena itu, sekarang tidak ada orang Indonesia di Kejuaraan Dunia, tapi saya yakin mereka akan segera tiba, dan saya berpikir bahwa itu akan menjadi hebat. Saya cinta Indonesia, jadi suatu hari saya ingin mensponsori pembalap Indonesia,” ungkap Lorenzo yang mungkin lupa jika ada Doni Tata yang sempat berlaga di kelas 250cc.
Selain tentang Indonesia, Jorge juga bicara peta persaingan di kelas MotoGP musim 2012 ini. Baginya Stoner masih menjadi lawan utama untuk kembali bisa merebut gelar juara dunia.
The Doctor The Inspirator
Di masa lalu, pembalap berusia 33 tahun mungkin belum terlalu tua, tetapi saat ini umur segitu sudah cukup membuat Valentino menjadi rider MotoGP tertua kedua. Setelah Loris Capirossi memutuskan pensiun, Rossi hanya kalah tua dari Colin Edwards.
Akankah status pembalap “tua” akan mengganggunya?
World Superbike Balik Ke Indonesia Mulai 2013, MotoGP?
Rabu (15/02/12), pengelola sirkuit Sentul Tinton Soeprapto serta pihak promotor menandatangani kontrak atau MoU yang disaksikan langsung oleh Menko Kesra, HR. Agung Laksono, para Menteri/pejabat setingkat menteri, Kapolri, Bupati Bogor, Ketua KONI, Ketua IMI dan pihak sponsor di ruang rapat Menko Kesra di kawasan Merdeka Barat, Jakarta.
Marquez: Belum Bisa Pastikan Kapan Kembali ke Track
Dalam acara presentasi kesepakatan sponsor baru dengan perusahaan Garmin, Marquez menjelaskan bahwa ia masih dalam tahap pemulihan dari masalah penglihatan di mata kanannya. Ia masih menderita penglihatan ganda (double vision), dan menegaskan bahwa sebelum ia dapat kembali ke balap, penglihatannya harus pulih 100%.
Bautista Berpetualang bersama tim Simoncelli
Bautista meraih gelar juara dunia kelas 125cc pada tahun 2006. Musim berikutnya ia naik ke kelas 250cc. Di kelas ini ia selalu mampu bersaing di barisan depan. Hanya saja, beberapa kali kecelakaan membuatnya tak bisa konsisten mencetak poin. Hasil terbaiknya adalah sebagai runner-up kelasemen akhir tahun 2008, dua musim lainnya (2007 & 2009) selalu berakhir di urutan keempat.
Lorenzo dan Spies jadi Tamu MotoXpo Kuala Lumpur
Sepanjang sore kemarin (26/02/12) Lorenzo dan Spies
Barbera Setia Pada Ducati
Debut Barbera di kelas puncak berakhir di peringkat ke-11 kelasemen akhir dan musim 2012 lalu, meski dengan berbagai problem yang dimiliki oleh Ducati GP11, ia mampu menduduki peringkat ke-12 kelasemen akhir.
Stoner Akhirnya Punya Akun Twitter
Hingga tulisan ini dibuat, Casey baru memiliki 17.963 followers dan baru membuat 6 tweet. Termasuk dua diantaranya dimana ia menunjukkan foto desain baru helm dan sedikit modifikasi pada sepatunya dengan menambahkan angka #1 seperti yang dipakainya di fairing RC213V.
Rossi Helm Baru Grafis Lama
Yup, Rossi memang pakai helm AGV dengan desain baru. Helm yang sudah pernah pula dicobanya saat sesi test Sepang I. Bedanya saat itu masih berwarna hitam.
AGV dengan desain baru ini dimaksudkan untuk menawarkan visibilitas dan ventilasi yang lebih baik dari desain versi pendahulunya. Perbedaan paling nampak pada bentuk aerodinamis runcing di bagian belakang. Grafis tribute to Marco Simoncelli membuat perbedaan helm ini dengan versi sebelumnya tak tampak begitu radikal seperti halnya saat masih bercorak hitam karbon.